Maret 13, 2025

Detik24jam.com – CISARUA|Bupati Bogor, Rudy Susmanto, bersama dengan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayjen TNI Suharyanto, melakukan peninjauan terhadap perakitan jembatan bailey yang akan dipasang di jembatan Hankam yang terputus akibat bencana banjir pada awal Maret 2025. Peninjauan dilakukan di lokasi jembatan yang menghubungkan Desa Jogjogan dengan Desa Leuwimalang, Kecamatan Cisarua, pada Rabu (12/3/25).
Perlu diketahui, bencana banjir yang melanda Kabupaten Bogor pada 3 Maret lalu menyebabkan kerusakan pada sejumlah infrastruktur, termasuk beberapa jembatan yang menghubungkan wilayah-wilayah terdampak. Salah satu jembatan yang rusak parah adalah jembatan Hankam yang merupakan jalur vital penghubung antar desa.
Untuk memulihkan akses masyarakat, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Bogor bekerja sama dengan TNI dalam upaya perakitan dan pemasangan jembatan bailey sementara.
Kepala BNPB, Mayjen TNI Suharyanto, mengatakan bahwa, Pembangunan jembatan ini adalah langkah cepat untuk memastikan akses transportasi bagi masyarakat yang terdampak banjir.
“Kami berkolaborasi dengan TNI untuk memastikan jembatan ini dapat segera digunakan dalam waktu dekat, dan dalam kondisi yang cukup baik agar masyarakat dapat kembali beraktivitas tanpa hambatan,” ujarnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa meskipun banjir telah surut, sejumlah jembatan masih membutuhkan perbaikan segera.
“Banjir yang terjadi memang mengakibatkan kerusakan yang cukup signifikan. Namun, kami bersyukur bahwa masyarakat tidak terlalu terdampak besar. Saat ini, ada tujuh jembatan yang perlu diperbaiki, dan dua di antaranya akan segera ditangani dengan pemasangan jembatan bailey seperti yang kita lihat hari ini,” jelasnya.
Katanya, proyek pemasangan jembatan ini dijadwalkan untuk selesai dalam waktu yang tidak terlalu lama, berkat kerja keras dari TNI yang terus bekerja tanpa henti.
“Kami akan terus memantau progres ini. Tentunya, pemasangan jembatan ini bukan sekadar solusi sementara, tetapi cukup kuat untuk mendukung pergerakan masyarakat dalam jangka waktu yang lama. Kedepannya, kami akan melihat lebih lanjut apakah jembatan ini akan dipertahankan atau digantikan dengan struktur permanen,” tambah Suharyanto.
Lebih lanjut Kepala BNPB menyatakan bahwa, pembangunan jembatan ini juga mendapat perhatian dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), yang telah memberikan persetujuan terkait desain dan pemasangannya.
“Kami terus memastikan bahwa semua elemen yang terlibat, termasuk pihak BUMN yang memproduksi jembatan ini, dapat berkoordinasi dengan baik sehingga pemasangan dan fungsionalitas jembatan dapat berjalan dengan maksimal,” tutup Bupati Rudy Susmanto.
Selain jembatan Hankam, pihak terkait juga mempersiapkan penanganan untuk tiga titik lainnya yang terdampak banjir di wilayah Jabodetabek, yang saat ini tengah diperbaiki oleh TNI.
“Pemasangan jembatan bailey ini diharapkan dapat segera meningkatkan aksesibilitas bagi masyarakat, memulihkan kehidupan normal pascabencana, dan mempercepat upaya pemulihan daerah terdampak,” tandasnya.
Hadir dalam acara ini yakni Danrem 061/Suryakencana Brigjen TNI Faisol Izzudin, serta Dandim 0621/Kabupaten Bogor dan Kalak BPBD Kabupaten Bogor.|Marco
(Tim Komunikasi Publik / Diskominfo Kabupaten Bogor)
Berita Sebelumnya..
Polres Bogor Gelar FGD Strategi Kolaboratif Diskusi Pencegahan Dan Penangan Bullying Di Kalangan Pelajar SMA Dan SMK Wilayah Kabupaten Bogor
Rudy Susmanto Puji RSUD Cibinong Luncurkan Klinik Aku Quit Trobosan Holistik bantu Berhenti Merokok
Mitigasi Bencana dan Kondusifitas Wilayah Wabup Bogor Hadiri Tarawih Keliling di Cileungsi